Respon Gempa di Sulbar, Relawan Gerak Bareng Meluncur ke Mamuju dan Majene

Sosial Kemanusiaan, | 16 January 2021 20:19:06

GB, Jakarta- Dua gempa berkekuatan cukup besar mengguncang daerah Mamuju dan Majene, Sulawesi Barat dalam 2 hari secara berturut-turut.


Gempa pertama terjadi pada hari Kamis (14/1/2021) pukul 14.45 WITA dengan kekuatan M 5,9. Gempa dengan kekuatan lebih besar kembali terjadi keesokan harinya, yakni pada Jumat (15/1/2021) dini hari pukul 02.28 WITA.

Usai rapat dan briefing,  Tim Respon Ayo Gerak Bareng bersiap untuk menuju ke daerah bencana di Majene.

"Kami sudah rapat dan saat ini akan siap ke daerah Majene,""kata Ian koordinator relawan Gerak Bareng di Kantor Gerak Bareng, JL KPBD Dalam, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Jumat  ( 15/1/2021)


Insya Allah para relawan sudah dibekali pengetahuan tentang respon bencana, sekaligus rencana pergerakan dilapangan nanti.

Sementara itu, sebelumnya, beberapa jam setelah gempa bumi, relawan Gerak Bareng yang berada di Makassar, telah turun ke lokasi bencana.

Selain dari Jakarta, relawan gerak bareng yang akan masuk ke lokasi bencana gempa Majene - Mamuju juga berangkat dari beberapa lokasi, yaitu Makassar, Palu dan Palopo.


"Kita mengajak semua orang-orang baik, untuk Gerak Bareng membantu meringankan beban para korban bencana gempa di Sulawesi Barat,"tambah Ketua Yayasan Gerak Bareng, Rizky Yansyah.

Data dari Pusat Pengendali Operasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (Pusdalops BNPB)sampai Jumat malam, mencatat 43 orang meninggal dunia di Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar).

Dengan rincian 34 orang meninggal dunia di Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, dan delapan orang di Kabupaten Majene, Sulawesi Barat. *GB / NH